Hadist (1)


Ilmu Agama Islam Lengkap - Hadist (1)

Menurut istilah, hadis adalah perkataan, perbuatan, dan takrir (diam sebagai tanda setuju atau boleh atas perbuatan-perbuatan sahabat) Nabi Muhammd saw. Kedudukan hadis dalam ajaran Islam sebagai sumber hukum yang kedua setelah Al-Qur'an. Maksudnya, apabila suatu perkara yang tidak didapati hukumnya dalam Al-Qur'an, maka hendaknya dicari dalam hadis.



Ada tiga peranan Al-Hadis di samping Al-Quran yaitu :

Pertama, sebagai pengukuhan dari hukum-hukum yang telah disebutkan oleh Allah di dalam kitab suci-Nya. Dalam hal yang demikian, hukum tersebut mempunyai dua sumber yaitu Al-Qur'an dan hadis Rasulullah. Sebagai contoh suruhan melakukan salat lima waktu, di samping banyak ditunjukkan oleh ayat-ayat suci al-Quran, banyak pula dijelaskan di dalam sunah Rasulullah. Demikian pula masalah zakat, puasa Ramadhan. dan naik haji ke Baitullah. Larangan menyekutukan Allah sudah dijelaskan di dalam kitab suci-Nya, tetapi dikukuhkan lagi di dalam hadis. Demikian pula halnya dengan larangan mendurhakai orang tua dan lain-lain, yang penegasannya didapati di dalam Al-Quran dan hadis Rasulullah

Baca juga selanjutnya : Hadist (2)

baca juga selanjutnya : Hadist (3)
baca juga : Mushalal Hadis

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Hadist (1)"

Posting Komentar