Abu Bakar Ash-Shiddiq
Ilmu Agama Islam Lengkap - Abu Bakar Ash-Shiddiq
Khulafaur Rasyidin
pengertian Khulafaur Rasyidin yaitu para khalifah yang arif bijaksana. Merekalah pengganti Rasulullah Saw. sebagai pemimpin tertinggi kaum muslimin karenanya sepak terjang mereka mencontoh Nabi Muhammad Saw. Demikian pula arah tujuannya, yaitu membawa umat mencapai kebahagiaan hidup di dunia dan di akhirat niat kelak.
Khulafaur Rasyidin ada empat :
Abu Bakar Ash-Shiddiq (Th. 11-13 H/632-634 M)
Ia dilahirkan dua tahun satu bulan setelah kelahiran Nabi Muhammad. Nama aslinya Abdullah bin Ab Quhafah. Kemudian terkenal dengan sebutan Abu Bakar. Sedang gelar Ash Shiddiq diberikan oleh para sahabat karena ia sangat membenarkan Rasulullah Saw.
Sejak muda Abu Bakar memang sudah akrab dengan Rasulullah. Dialah yang menemani Nabi Muhammad di Gua Hira' dan dialah yang pertama kali masuk Islam dari kalangan orang tua terhormat. Sewaktu Nabi sakit ia dipercaya para sahabat menjadi imam salat. Maka pantaslah bila kaum muslimin memilihnya sebagai khalifah pertama setelah baginda Rasulullah wafat.
Tugas pertama yang dilaksanakan sebagai khalifah, yaitu memerangi orang-orang murtad. Sepeninggal Rasulullah memang banyak kaum muslimin yang kembali ke agamanya semula. Karena Nabi Muhammad, pimpinan mereka, sudah wafat, mereka merasa berhak berbuat sekehendak hati. Bahkan muncul orang orang yang mengaku Nabi, antara lain Musailamah Al-Kadzdzab, Thulaiha Al-Asadi, dan Al-Aswad Al-Ansi.
Kemurtadan saat itu terjadi di mana-mana dan menimbulkan kekacauan. Untuk itu Abu Bakar mengirim 11 pasukan perang dengan 11 daerah tujuan. Antara lain, pasukan Khalid bin Walid ditugaskan menundukkan Thulaiha Al-Asadi, pasukan 'Amer bin Ash ditugaskan di Qudhla'ah. Suwaid bin Muqrim ditugaskan ke Yaman dan Khalid bin Said ditugaskan ke Syam.
Selanjutnya, atas usulan Umar bin Khatab. Abu Bakar memproyekkan pengumpulan dan penulisan ayat Al-Quran dengan menunjuk Zaid bin Tsabit sebagai pelaksananya. Hal ini dilakukan mengingat :
a. Banyak sahabat yang hafal Al-Qur'an gugur dalam perang penumpasan orang-orang murtad.
b. Ayat-ayat Al-Quran yang ditulis pada kulit-kulit kurma, batu-batu, dan kayu-kayu sudah banyak yang rusak sehingga perlu penyelamatan
c. Penulisan ayat Al-Quran yang membukukannya ini dengan tujuan agar dapat dijadikan pedoman bagi umat Islam sepanjang masa
Di samping itu, Abu Bakar memperluas daerah dakwah Islamiyah, antara lain ke Irak yang masa itu termasuk wilayah memiliki jajahan Persi dan ke Syam yang di bawah kekuasaan Rum. Setelah memerintah selama dua tahun, Abu Bakar pulang pulang ke Rumah Rahmatullah pada tanggal 23 Jumadil Akhir 13 H. dalam usia 63 tahun dan dimakamkan dekat makam Rasulullah Saw. Beliau dikenang oleh para sahabat sebagai khalifah yang sangat taat kepada Allah dan Rasul-Nya serta berbudi luhur. Sifat-sifatnya tidak sombong dan amat sederhana. Selanjutnya Umar Bin Khatab
0 Response to "Abu Bakar Ash-Shiddiq"
Posting Komentar